Bodi Integral
Pada bodi integral, semua bagian karoseri seperti pintu, atap, fender dan lantai berfungsi sebagai rangka
| · Konstruksi bodi integral menyerupai konstruksi jembatan · Titik tumpu konstruksi terletak pada roda belakang dan depan |
Tanda garis tebal adalah bagian pokok konstruksi rangka
Bahan :
Kebanyakan besi plat putih
Sifat – sifat secara umum :
· Konstruksi rumit
· Tidak dapat dimodifikasikan ( diubah jadi bak penumpang )
· Dapat menerima beban lengkung dan puntir
· Ringan
· Reparasi sulit jika terjadi kecelakaan
· Lebih aman bagi penumpang jika terjadi tabrakan
Penggunaan :
Mobil penumpang ( sedan ) umumnya bus
1. Bodi Integral Tanpa Rangka
|
Semua bagian bodi atau karoseri ( seperti gambar ) merupakan rangka
2. Bodi Integral Dengan Rangka
|
Pemasangan rangka memperkuat konstruksi body antara body dan rangka dipasang karet – karet untuk meredam getaran karoseri yang ditimbulkan suspensi
3. Karoseri Pengaman
|
Pengujian ( standar – industri )
Setelah mobil dengan kecepatan 50 km/jam ditabrakkan tembok, maka :
· Penumpang yang memakai sabuk pengaman tidak boleh terluka
· Pintu – pintu mobil harus masih bisa dibuka
4. Bentuk Profil Bodi Integral
5. Pengukuran Bodi
Pengukuran bodi dilaksanakan jika :
· Kendaraan telah mengalami kecelakaan / tabrakan
· Ada kesalahan ukuran bodi yang diketahui dari sifat jalan kendaraan yang tidak baik, meskipun geometri roda ( wheel aligment ) telah disetel dengan baik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar